Oleh : Agussalim
PTP BBPK Makassar
Makassar, 25 Oktober 2021
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Pelatihan Dasar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Kompetensi diukur berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap perilaku bela negara; mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya; mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas. Sementara terintegrasi berarti penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS memadukan antara pelatihan klasikal dengan nonklasikal; dan Kompetensi Sosial Kultural dengan Kompetensi Bidang. (Sumber: Peraturan LAN No. 1 Tahun 2021)
Pada hari ini, tgl 25 Oktober 2021 penyelenggaraan Latsar CPNS Kementerian Kesehatan Batch-5 (Gol. III Ak. 6) yang dilaksanakan mulai hari ini tgl 25 Oktober s.d 4 November 2021 merupakan tahapan terakhir yaitu tahapan klasikal yang dilaksanakan secara On-Line.
Dan pada hari ini Senin, tanggal 25 Oktober 2021 beberapa materi dibawakan oleh Narasumber yang kompeten antara lain :
1. Pendampingan sekaligus pembinaan sikap dan prilaku peserta latsar CPNS oleh Bapak Serma Yanni Kalao
2. Materi Overview Kebijakan penyelenggaraan Latsar CPNS Tahun 2021 yang dibawakan oleh Ibu Kepala Bapelkesmas Dinas Kesehatan Provinsi Bali yaitu Ibu Ni Made Parwati, SKM,M.Kes.
3. Dinamika Kelompok oleh ibu Ni Nyoman Kristina
4. Kebijakan Penyelenggaraan Pengembangan SDM Aparatur dan nilai-nilai ASN dibawakan oleh Ibu Kepala Puslat SDM Kesehatan ibu Dra. Oos Fatimah Rosyati, M.Kes. Dalam paparannya beliau mengawali dengan ucapan selamat kepada para peserta latsar Gol. III Angkatan 6 ini karena merupakan orang-orang pilihan untuk menjadi seorang ASN di Kementerian Kesehatan RI. Kemudian beliau melanjutkan dengan paparan terkait dengan Kebijakan Penyelenggaraan Pengembangan SDM Aparatur dan nilai-nilai ASN. Akhir dari penyempaian materi yang dibawakan oleh ibu Kapuslat SDM Kesehatan, dilakukan sesi tanya jawab terkait dengan materi yang telah disamapaikan.